Siapa menduga kalau Rafael akan menggunakan kuasanya lagi untuk saat ini. Setidaknya bagi Luna yang berpikir Rafael akan bisa bersikap bijak saat akhirnya mereka membicarakan hal ini. Rafael bisa terbuka setelah pembicaraan ini tertunda dengan cukup lama.
Namun tak ada yang bisa Luna lakukan selain menurut. Apalagi karena Rafael tampak begitu serius berkata padanya. Terlebih karena pria itu memang juga terlalu sibuk dengan pekerjaannya, sehingga Luna juga mau tak mau menurutinya.
Setelah perdebatan yang tidak menemukan ujung itu, Luna pun menemani Rafael makan siang dalam keheningan. Pria itu lanjut bekerja lagi hingga sore menjelang, sebelum mereka akhirnya meninggalkan kantor.