"Halo, Mas?"
Walau sedikit ogah-ogahan, Rafael akhirnya tetap mengangkat panggilan dari sepupunya Dylan. Apalagi karena dia sedang menghabiskan waktu yang menyenangkan dengan Luna begini. Sehingga ini tak lebih dari sebuah gangguan baginya.
Namun Rafael mencoba untuk bersikap bijak dalam hal ini. Dia tak boleh mengabaikan anggota keluarganya. Terutama dengan banyaknya konflik di antara mereka selama ini.
'Oh, hey, Raf. Apa aku mengganggu? Karena tadi kamu cukup lama menyahutiku?'
"Ya. Aku sedang melakukan pekerjaan di sini." Rafael mengatakan itu agar panggilan ini bisa berlalu dengan cepat. "Memangnya ada apa?"
'Kerja? Memangnya kamu sedang kerja di mana?'
"Tentu saja di rumahku," kata Rafael agak sedikit kesal. Dia merasa kalau ini tak seharusnya ditanyakan.
'Kerja di rumah? Aneh sekali. Tadi sore aku mengunjungi kediamanmu, tapi kata para pegawaimu kamu sedang tak ada di sana. Ketika kutanya Luna pun… mereka bilang tak ada.'