Dua tahun berlalu begitu saja.
Aurora hanya menunjukan senyuman di wajahnya melihat apa yang ada di hadapannya, candaan yang di lakukan biasa oleh Julian dengan Luna setiap akhir pekan mengisi semua kejenuhan dalam dirinya, di mana semua waktu yang berjalan dengan banyak sekali proses yang dirinya hadapi adalah hal yang tidak akan pernah dirinya lupakan.
Padahal rasanya baru saja kemarin Aurora terbaring lemas saat dirinya dengan perjuangan yang besar melahirkan Luna, tapi sekarang usianya sudah menginjak dua tahun, hal yang benar-benar luar biasa untuk bisa menghadapi situasi apalagi sambil mengurusnya, walau banyak sekali yang membantu dirinya.
Tapi siapa yang menduga tetap saja Aurora mengalami baby blues sampai dia tidak mau berdekatan dengan Luna apalagi sampai memberikan dia susu, padahal hal itu harus dirinya lakukan, tapi dengan dukungan kuat yang Julian berikan padanya tidak menyangka jika dirinya bisa melewati itu semua dengan mudahnya.