Keesokan harinya.
Aurora membuka matanya lebih awal dari Julian, hal yang selalu menjadi pandangan pertama yang dirinya lihat setiap kali dirinya membuka kedua matanya, ternyata dari banyak hal yang terjadi menikah itu tidak sepenuhnya buruk dan selalu melibatkan banyak masalah.
Tapi ternyata banyak hal yang justru dirinya temukan di dalam diri Julian untuk menutupi semua kekurangan yang ada di dalam dirinya, satu pelengkap untuk kehidupannya.
Aurora masih teringat jelas bagaimana persidangan di lanjutkan, bagaimana dia mengingat setiap proses dalam ingatannya, karena persidangan kemarin di lakukan secara tertutup jadi tidak bukan sebuah kepentingan smartphone tidak akan di izinkan untuk di gunakan di dalam ruangan selama persidangan berlangsung.