Hari senin.
Julian sudah sepenuhnya pulih dari luka yang di dapatkan penyerangan itu, dirinya sudah tidak akan di tahan oleh Aurora lagi, waktunya untuk kembali pada pekerjaan, sudah cukup kemarin dirinya sudah melewatkan pekerjaannya dan hanya bekerja selama dua hari saja.
Pria itu sedang menunggu Aurora membawakan pakaian yang akan dirinya kenakan hari ini, wanita itu jadi sering bangun siang karena dirinya, ya mau bagaimana lagi terkadang melihatnya diam saja, hasrat Julian bisa begitu tinggi.
"Aurora? Apakah masih lama sayang?" Tanya Julian, pria itu akhirnya memutuskan untuk di sofa karena susah pegal berdiri menunggu wanita itu datang, melihat jam yang sudah menunjukan pukul tujuh pagi, sepertinya dia akan terlambat sedikit.
Untungnya saja jadwal banyak yang lebih sibuk di siang hari.