Keesokan harinya.
Aurora memutuskan untuk kembali ke apartemen Julian, sejujurnya dia tidak nyaman dengan perlakuan semua orang kepadanya, itulah kenapa dia memilih tidur di apartemen Julian.
Karena seperti Julian tidur dan dia sedang beristirahat, jadi kembali sendirian setelah dia selesai makan yang di sediakan oleh bibi, makanan emang yang terbaik, Aurora memakannya sampai dia pulang dan tidak merasa lapar.
Aurora membuka kedua matanya saat dia terus mendengar suara dering bell apartemen yang terus berulang kali, membuatnya tentu saja tergantung tidurnya, Aurora bangun dan keluar dari kamar, membuka pintu apartemennya.
Dan melihat beberapa orang yang berdiri di depan pintu dengan setelan jas, ya bisa di katakan mereka yang terus mengawal Julian sejak kemarin, tapi ada hal apa sampai datang ke tempat ini?
Apakah Julian mencari dirinya?
"Selamat pagi, Nona Aurora." Sapa mereka semua, tidak lupa juga untuk membungkuk hormat pada wanita itu.