Leo langsung menyeringai bagaikan vampir yang telah menemukan mangsanya.
Ini yang aku suka darinya. Aku tahu dia berlagak sok dewasa di depanku, tapi sejatinya dia tetap seorang remaja dengan kepolosannya. (Batin Leo)
"Jika sudah tahu, kenapa masih diam? Buka pakaianmu. Layani aku," bisiknya sambil melempar tatapan menantang.
Seperti inilah kehidupannya sekarang. Siang hari dia adalah seorang pelajar wanita biasa. Malam hari, dia dikendalikan oleh pria itu. Pria terhormat sekaligus hebat yang disegani di Kota X.
"Aku akan melepas kemejamu dulu."
Hanabi mulai membuka kancing demi kancing kemeja hitam yang sedari tadi hampir membuat air liurnya menetes.
Karena tak sabaran, dan menurutnya terlalu lama, Leomord pun berinisiatif sendiri. Dia membuka semua kancing kemejanya, lalu menarik lengan Hanabi dan mendudukannya di atas meja bundar.
