Untuk mengalihkan fokusnya, Olivia membantu Pak Lim mengumpulkan serpihan-serpihan gelas kaca yang berserakan. "Pak Lim, biar aku bantu."
"Ah, tidak perlu, Nona. Mereka akan melukai tangan Anda," ujar Pak Lim penuh perhatian.
Namun, Olivia bersikeras dengan terus mengumpulkan serpihan-serpihan itu. Sudah dialihkan seperti ini, pikirannnya masih saja memikirkan berita Petra dengan Bella. Mereka yang sedang bermesraan tergambar dengan sangat jelas di kepala. Membuat Olivia terkecoh dan tiba-tiba saja. "Akh!" rintihnya.
Serpihan gelas kaca menggores jari telunjuknya sampai mengeluarkan darah. Petra tiba-tiba muncul dan langsung berlari menghampiri Olivia. Dia meraih tangan Olivia dengan tatapan cemas dan melihat darah yang ke luar dari jari telunjuknya.
"Jangan membersihkan pecahan kaca dengan tangan kosong," ujar Petra perhatian.