Chereads / Balas Dendam Terindah Sang Istri / Chapter 124 - Tamparan Pertama

Chapter 124 - Tamparan Pertama

"Luna, minta maaflah pada Sania. Tangannya luka karena ulahmu yang kekanakan," suruh Ekal setelah beberapa saat dia membantu mengobati luka Sania yang sebenarnya tak seberapa itu jika dibandingkan dengan sakit hati Luna selama ini.

Tapi, lihatlah apa yang dilakukan suaminya. Ekal malah menyuruh Luna untuk minta maaf perihal sepele seperti itu, lebih lagi Luna juga tak segaja melakukannya. Yang benar saja, Luna ingin tertawa keras rasanya.

Mentertawakan nasibnya sendiri tentunya sebab memiliki suami yang pemikirannya sangat sempit ini, Luna tak akan pernah sudi minta maaf pada Sania padahal Sania jauh lebih banyak menyakiti Luna dan tentu luka luka yang Sania sebabkan tak kasat mata.

Sebab itu semua ada di hati Luna.

"Tidak, aku tidak akan minta maaf. Aku tidak segaja, kenapa aku harus minta maaf?" balas Luna mengeraskan hatinya, dia harus mempertahankan ego dan harga dirinya. Dia tak ingin terlihat rendah di depan Sania.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS