Dengan cepat, kepala pelayan itu mengangguk setuju. "Kami berjanji akan menemukan mereka secepatnya dan memperbolehkan anda menemui juga. Namun, kalian harus ke posko dengan yang lain. Situasi belum aman. Bisa sewaktu-waktu musuh akan kembali menyerang."
*****
Agnia tak bisa tidur entah mengapa. Mencoba mmebolak balikkan tubuh. Namun, tidak berhasil.
"Aku benar benar sulit tidur, hufftt." Duduk dan bersandar pada kepala ranjang.
"Kalian akan tidur di sana," tunjuk kepala prajurit tadi pada posko di depan mereka. "Aku akan meminta pelayan menyiapkan makanan untukmu juga adik kecilmu itu. Beristirahatlah. Setelah itu kau bisa mencari keberadaan orangtua kalian dengan tenaga full." Ia menepuk pundak Devian kemudian berlalu pergi.
Devian dan Altha masuk ke dalam posko dan duduk di tempat yang sudah disediakan. "Kita akan tinggal di sini?" tanya Altha yang sedari tadia diam.