Chereads / Air Mata Agnia / Chapter 73 - Bab 73

Chapter 73 - Bab 73

Agnia tertegun mendengarnya. Ia tak menyangka potrait di depannya ini telah berada di tempat yang sangat jauh. "Sangat disayangkan. Kalau dia berada di sini pasti akan kecewa melihat putranya yang berubah menjadi monster."

"Jika nyonya berada di samping Tuan Dirga. Saya yakin, tuan akan sama sifatnya dengan nyonya," ujar Esma.

Aretha masih tak habis pikir dengan apa yang dikatakan Esma. Sebegitu patuhnya perempuan itu pada Aldrich hingga selalu memuji-muji?

"Mengapa Bibi begitu yakin?" tanya Aretha ingin mengetahui alasan spesifiknya.

"Nyonya Lucy," Ema memandangi potrait Lucy sembari tersenyum simpul, "dia bisa melembutkan hati siapa pun. Saya yakin Nyonya Lucy bisa melakukan hal yang sama untuk Tuan Adrich." Esma mengalihkan pandangannya ke arah Aretha. "Saya melihat sosok nyonya Lucy ada pada Anda. Saya merasa Nona perempuan yang tepat untuk Tuan Aldrich."

"Bualan apa lagi yang dikatakan perempuan ini?" batin Aretha yang sama sekali tak mempercayai semua ucapan Esma.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS