Wanita itu pun akhirnya jatuh pingsan karena sudah tak mampu menahan masalah yang ada di hadapannya. Untunglah dengan cepat Arya segera menghampiri istrinya dan menangkap tubuh wanita tersebut di dalam pelukannya. Pemuda tampan itu menggendong tubuh istrinya dan membawanya ruangan merawat di mana istrinya akan mendapatkan pemeriksaan dari dokter. Wanita itu benar-benar merasa depresi dan stres ketika menghadapi masalah yang bertubi-tubi.
Perlahan-lahan zahra membuka kedua matanya yang terasa berat. Samar dia melihat sosok ibu mertua dan juga suaminya kini berdiri di hadapannya. Arya segera memanggil dokter ketika melihat istrinya mulai sadar akan diri. Zahra menatap wajah ibu mertuanya dengan tatapan yang begitu menyedihkan.
"Ma, bagaimana keadaan ibu?" zahra mengajukan sebuah pertanyaan. Di dalam pikiran dan hatinya masih mengkhawatirkan keadaan sang ibu. Dia tidak akan bisa tenang sebelum mendapatkan kabar baik tentang ibunya.
