"Jangan berhubungan dengannya lagi. Ingat, bahwa kamu sudah menikah." pemuda tampan itu terus marah kepada istrinya. Sementara zahra tak mengerti mengapa pria itu begitu kesal terhadap Dio.
"Dasar pemarah. Aku yakin tak akan ada wanita yang mau menikah dengannya, semua wanita pasti akan kabur saat melihat wajahnya," gumam wanita itu.
"Apa katamu?" ternyata Arya mendengar semua kata-kata yang diucapkan oleh Zahra. Pria itu kembali marah dan mengungkapkan kemarahan nya kepada sang istri.
"Tidak, bukan apa-apa," jawab Zahra.
Beberapa saat berada di dalam perjalanan mereka pun tiba di sebuah restoran. Arya menghentikan mobilnya, pemuda tampan itu turun dari dalam mobil tersebut kemudian bukakan pintu untuk istrinya.
"Untuk apa kita ke sini?" tanya Zahra. Wanita itu masih tidak berkenan untuk turun dari dalam mobil tersebut.