"Terimakasih pa. Aku sangat bersyukur karena memiliki ayah seperti Papa. Aku tidak mengerti mengapa dulu mama selalu berusaha memisahkan kita. Tetapi sudah beberapa hari ini aku tidak pernah melihat Mama. Di manakah mama berada pah?" wanita itu begitu cerdas mencoba memancing kebenaran yang ada dia ingin tahu komentar apa yang akan disampaikan oleh pria paruh baya itu kepada dirinya.
Pria paruh baya itu sedikit gugup ketika mendengar pertanyaan yang diajukan oleh putri kesayangannya sudah beberapa hari memang wanita paruh baya itu tidak pernah berkumpul dengan mereka bahkan saat menikmati sarapan makan siang atau makan malam wanita itu tak pernah muncul di hadapan mereka tetapi selama ini putrinya tidak pernah bertanya apa apa lalu mengapa tiba-tiba putrinya menanyakan sesuatu yang sulit untuk menjawab oleh sang ayah.
