Perjalanan itu diisi oleh air mata perjalanan itu diisi oleh kesedihan yang begitu membara hingga akhirnya mereka tiba di rumah di kediaman pratama. Pintu mobil itu terbuka kemudian mereka pun melangkah masuk ke dalam rumah besar itu namun tiba-tiba langkah kaki mereka berhenti saat melihat sosok yang berdiri di balik pintu.
Pada saat itu arya mendekati sosok misterius tersebut tetapi wanita itu meletakkan jadi telunjuk diantara mulutnya. Wanita itu adalah cinta yang memberikan isyarat kepada arya untuk tidak bersuara. Dengan bersusah payah akhirnya sinta mampu masuk ke dalam rumah itu tanpa diketahui oleh ayahnya karena akan menjadi bahaya besar jika ayahnya mengetahui segalanya. Akan menjadi masalah yang sangat sulit untuk diselesaikan jika ayahnya mengetahui semua masalah itu.