Chereads / Berjodoh dengan CEO Tampan / Chapter 235 - Penyesalan dan kesedihan Tuan Bosch

Chapter 235 - Penyesalan dan kesedihan Tuan Bosch

Setelah mengurusi dapurnya yang terbakar, Sarah pun bergegas untuk kembali kepada sang Bunda yang terlihat tengah khawatir dengan kondisi yang terjadi di dapur.

Sarapan berkata pada sang Bunda jika semuanya baik-baik saja, namun Sarah meminta maaf pada ibunya karena masakan yang ia masak tadi gosong dan menjadi arang sehingga, sara harus pergi keluar untuk membeli makanan untuk sarapan sang Bunda.

"Apakah kamu memiliki uang, Sayang?" Tanya Nyonya Kimazmura pada Sarah.

Sebenarnya, Sarah masih memegang uang untuk keperluan sang Bunda keperluan itu meliputi untuk pembelian obat.

Namun, tentu saja jika ia mengambil uang itu untuk membeli makanan, maka sang Bunda tak akan bisa membeli obat.

Tetapi, Sarah tak ingin membuat sang Bunda khawatir sehingga ia berkata Jika ia masih memegang uang dan cukup untuk membeli obat dan juga makanan.

"Ibu jangan khawatir, Sarah akan pergi membeli makanan! Sarah masih memegang sedikit uang dan insya Allah cukup!" ujar kembaran Nurma itu.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS