Adara tersenyum lega setelah berhasil menidurkan dua bocah yang sempat beradu argumen tadi.
Jam telah menunjukkan pukul sepuluh malam dan dia masih berada di rumah Ares.
Mengingat nama cowok itu, tiba-tiba saja emosinya kembali naik hingga ke ubun-ubun.
Ingatannya kembali terulang saat dia, Melvi, Mira dan Thalia berjalan-jalan di mall karena permintaan Melvi yang katanya bosan berada di rumah.
Belum ada satu jam mereka disana, tiba-tiba saja Ares datang dan mengambil Melvi dan menggendong bocah kecil itu. Setelahnya, dia juga ikut diseret keluar dari area mall dan pastinya mendapatkan berbagai macam tatapan mata dari
orang-orang yang mereka lalui.
Berontak?
Dia sudah berusaha berontak sejak saat Ares menyeretnya dengan tidak manusiawi hingga ke parkiran. Tetapi ancaman Ares berhasil membuatnya bungkam seketika.
Tanpa menjawab apapun, Ares membawanya ke rumah cowok itu dan berpesan untuk menjaga Tiza untuk sementara waktu karena bi Mirna akan