Chapter 133 - Amarah

"Selamat datang tuan, tuan Aldrich telah menunggu anda di dalam." Ucap salah seorang bodyguard sambil membungkuk hormat.

Ares mengangguk kemudian masuk ke dalam mansion yang ada di tengah hutan itu.

Di dalam mansion, Ares disuguhi oleh pemandangan yang membuat senyum mengerikannya semakin terbit. Tiga orang digantung secara silang dengan memar disekujur tubuh mereka.

"Lo lama banget, Bas." Terdengar suara bass dari seorang pria yang berada di depan lift tak jauh darinya berdiri.

Ares tersenyum kecil, "Lo yakin mereka dalangnya, bang?" Tanyanya dingin.

Ares duduk diikuti oleh pria tadi. Sebuah map disodorkan oleh pria didepannya, "Akurat seratus persen."

Tidak cukup satu menit Ares memeriksa map tadi, dia menatap tiga orang yang digantung secara terbalik kemudian menatap pria dihadapannya.

"Thank's bang, tinggal lima kelinci lagi yang harus lo tangkap, setelah itu free." Ares menepuk bahu Aldrich-kakak nya, kemudian mengambil sebuah samurai yang ada di atas meja.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS