Sementara Bianca, sibuk dengan gamebyang ada di ponsel pintar Sam hingga takbsadar terlelap karena dinginnya AC mobil.
Tiga puluh menit Sam memarkirkanbmobilnya di depan sebuah rumahbminimalis tapi berkesan mewah. Terdapatbdua lantai serta pekarangan depan yang luas dan taman belakang yang di penuhi dengan berbagai macam tanaman.
"Eunghh.."
Bianca membuka matanya, pandangan pertama yang dia lihat adalah Sam yangbmengamatinya tanpa berkedip. "Kakak lama ya tidurnya?" Sam menggeleng pelan.
"Ayo turun, kita sudah sampai." Sam membuka pintu di sampingnya, memutaribmobil dan membuka pintu penumpang untuk Bianca.
Dasar Bianca yang kesadarannya belum sepenuhnya pulih pun hampir ambruk jika saja Sam tidak sigap menahannya.
"Ini rumah siapa?" tanya Bianca saat kesadarannya terkumpul. Dia menatap kagum rumah indah di hadapannya.
Sam tidak menjawab melainkan menuntun Bianca hingga ke depan pintu. Memberikan sebuah kunci yang di yakini Bianca adalah kunci rumah.