Vaya berada diperpustakaan sendirian, ia sedang mencari buku novel untuk dibaca. Selain gadis itu suka menyendiri, Vaya langganan ke perpustakaan loh.
Tangannya ingin mencoba meraih novel itu namun terlalu tinggi untuk digapai. Vaya celingak-celinguk mencari keberadaan tangga. Ia berjalan menelusuri lorong perpustakaan yang besar, megah, dan mewah.
Bisa dibilang, interior perpustakaan ini sangat mahal dan berasal dari berbagai macam negara. Polesan 24 K gold yang menempel di dinding membuat tembok itu semakin indah untuk dilihat.
Di pusat perpustakaan tersebut terdapat chandelier yang besar dan mahal. Vaya menelusuri lorong lagi dan mendapatkan tangga. Hanya tangga kecil yang memiliki 2 anak tangga.
Vaya menenteng tangga kecil itu dan pergi ke arah novel yang tadi ia ingin raih. Tak lama kemudian, Vaya sampai. Ia menaruh tangga itu dan mulai naik.
Tetap saja, tidak sampai.
