Chereads / DUNIA ANGEL / Chapter 194 - Tunner Diikat

Chapter 194 - Tunner Diikat

Ibu benar. Kamar sekarang terasa sedingin es. Aku merapatkan dagu ke dada, memeluk diri sendiri, dan berjuang supaya tidak menggigil. Tapi tetap saja di jari-jari tanganku terasa membeku, mungkin memang sekarang sudah musim gugur udara malam semakin mengila dinginnya.

Kamar diramaikan oleh komat-kamit orang-orang yang berdiskusi tidak bisa kuketahui topiknya. Sutradara berada di kamar—aku tidak melihatnya masuk, atau mungkin dia mengendap-endap—dan dia membicarakan penerangan serta sudut pengambilan gambar dengan kedua juru kameranya. Ayah berdiri tegak di dekat pintu sambil bersedekap, buku-buku jarinya memutih. Tunner duduk di kasur—selimut dan seprai dihamparkan dalam keadaan terbalik—dan menatap kosong serta menahan sesuatu. Ibu berdiri di samping Tunner dan beliau mendadak bicara lebih keras daripada semua orang lain di kamar.

"Aku tahu kita sudah membicarakan ini, tapi sungguhkah kita mesti mengikat Tunner? Sumanto?"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS