"Tapi, bisakah Alena mendengarkanku dengan patuh, apakah kami bisa melakukannya saat pertama kali bertemu?" Tapi Gea segera menanyakan pertanyaan ini lagi.
"Ini adalah topik penting yang ingin aku diskusikan dengan kalian. Begitu kalian berdua sampai di Yunteng Manor dan berkesempatan untuk berduaan, kalian harus berinisiatif dan semangat, seolah olah kalian berdua sudah bertunangan, atau bahkan segera menikah. Intinya, jika dia setengah mendorongmu, jangan katakan apa apa, turunkan saja dia, tetapi jika dia selalu menolak untuk tunduk, maka kamu harus mengambil tindakan lebih." Nyonya Dina sepertinya punya rencana.
"Bibi, kenapa tidak mengizinkan aku menambahkan obat ke minumannya, membuatnya pingsan, dan kemudian menjatuhkannya saja." Teguh mencoba menebak seperti ini.
"Kamu pintar, itu maksud bibi..." Nyonya Dina sebenarnya mengakui bahwa dia merencanakan seperti itu...
