Seketika Bara menoleh ke arah Siska ketika mendapati sikap dari wanita itu. Sungguh di segala rasa sesal yang sejak tadi melingkupi Bara benar-benar terkejut atas tingkah laku yang Siska lakukan itu. Di saat dia mulai merutuki dirinya sendiri, nyatanya perbuatan Siska malah membuat dirinya kian bertambah bingung.
"A-apa yang kamu lakukan?" tanya Bara menatap Siska masih dengan raut wajah terkejut. Sementara Siska sendiri masih terus mengusap milik Bara dengan gerak begitu pelan.
"Tidak apa-apa. Aku hanya ingin berterima kasih padamu," tukas Siska yang nyatanya malah semakin membuat Bara kian merasa begitu bingung.
"Berterima kasih? Untuk?" Bara mengerutkan keningnya.
