"Tapi..."
"Ssstt... ini demi kebaikanmu. Aku pengin kamu bisa rasain nikmat sehat."
Mala tersenyum. Perempuan bermata teduh itu masih memancarkan keteduhannya. Meski matanya sayu, tapi perihal keteduhan tak kenal layu.
"Aku nanti antar kamu ke rumah sakit sebelum berangkat. Nanti setelah pulang, aku janji bakal langsung jenguk kamu. Temenin kamu." Tuturnya begitu menjaga istrinya.
"Makasih sayang."
***
Pernah membayangkan kehidupan yang benar-benar berubah? Bukan hanya sekadar berpindah. Namun, benar-benar berubah. Apakah hal keseperti ituan akan selamanya?
Misalnya orang yang begitu kekurangan, untuk makan saja sulit, tapi dalam waktu sekejap tiba-tiba jadi jutawan. Atau... orang yang begitu bergelimang harta, tapi dalam beberapa detik saja dijatuhkan tak punya apa-apa.
Pernah membayangkan? Bahkan hal itu membuat siapapun tak ingin membayangkan. Terpikirpun mungkin tidak.