Seperti sedang di bangunkan oleh sesuatu, Alyn langsung menghempaskan pelukan Igho.
Meski pada dasarnya Alyn masih mau berada di antara pelukan dada pekat Igho, tapi saat ini sakit hatinya lebih mendominasi Alyn hingga ia hampir lupa rasa sayangnya pada Igho.
Kali ini, Igho tak menahan Alyn lagi setelah mendengar semua penjelasan dari wanita itu, Igho hanya bisa diam menelaah semua hal yang sedang terjadi bahwasannya Alyn saat ini sama sekali tidak menyayanginya seperti dulu.
Igho membenci Alyn hingga ingin membalas dendam berlebih pada wanita itu, tapi ketika Alyn ingin meninggalkannya karena terlalu banyak rasa sakit hatinya, Igho terlihat tidak rela.
Igho menunduk dan menghempaskan tubuhnya ke bumi.
Sambil mencengkram rambutnya dengan kasar, Igho nampak menjerit dengan suara yang sangat bulatnya.
"Aaaaarrggh!"