Pamela dan Drak terus mendesak Rosala, agar mau menceritakan keberadaan Ratu Vivian.
"Ayolah, katakan saja kemana Ibuku pergi," rengek Pamela.
"Tuan Putri, sesungguhnya saya tidak tahu kemana sang Ratu pergi, beliau hanya bilang bahwa akan pergi ke suatu tempat. Itu saja," ujar Rosela.
"Aku yakin kau berbohong, Rosela. Jadi tolong katakan kepadaku, di mana Ibuku pergi!" paksa Pamela.
Drak pun juga menimbrung pembicaraan keduanya.
"Ayolah Rosela, apa kau tega membuat istriku tidak bisa tidur karena memikirkan keadaan Ibunya?" ucap Drak dengan nada mengintimidasi.
Rosela pun tertegun sesaat, dengan raut wajah yang bingung.
Ia sudah berjanji kepada Ratu Vivian untuk merahasiakan kepergiannya, namun di sisi lain, Pamela dan Drak terus memaksanya untuk mengatakan.
Rosela juga merasa kasian kepada Pamela, raut wajah wanita itu sangat sedih.
Jelas sekali jika saat ini ia sedang mengkhawatirkan keadaan ibunya.
