'Kenapa wanginya kayak orang itu!' Ucap Alea di dalam hatinya.
"Kamu takut?" tanya Aland sambil memeluk Alea dan membelai lembut tubuh sang istri yang sedikit gemetar.
"I-iya," sahut Alea dengan gugup.
"Ada aku, jadi jangan takut lagi," ucap Aland.
Cukup lama Aland memeluk Alea tanpa disadari istirnya begitu nyaman berada di dalam delapan Aland hingga dia tertidur di sana.
"Pantesan diam aja, ternyata dia tidur!" ujar Aland sambil melihat Alea lalu Aland melepaskan pelukannya dan membaringkan tubuh Alea dengan perlahan di atas ranjang.
"Gak nyangka dia benar-benar jadi istri aku," ujar Aland sambil memandang lekat wajah Alea.
Aland menghela nafasnya dengan panjang melihat Alea yang tidak tenang dalam tidurnya.
"Apa setiap malam dia tidur seperti ini?" tanya Aland, dia pun ikut berbaring di samping Alea dan membawa istrinya ke dalam dekapan.