"Maksud Papa apa?" tanya Daffa.
"Nanti kamu mengerti," jawab Ramdan sambil menepuk pelan pundak Daffa.
"Lalu aku harus bagaimana, Pa?" tanya Daffa dengan lesu.
"Lakukan saja apa yang seharusnya kamu lakukan, mulai sekarang belajar mengendalikan rasa cemburu dan emosi kamu," jawab Ramdan.
"Iya Pa, maafkan aku karena aku selalu ceroboh," ucap Daffa dengan penuh penyesalan.
"Sudahlah, tadi Papa katakan jangan terus menyalahkan diri sendiri," ucap Ramdan.
"Iya, Pa!" sahut Daffa lalu Ramdan beranjak dari tempatnya dan kembali masuk ke ruangan Raline.
Begitu juga dengan Daffa, dia melihat Raline terdiam dengan tatapan hampa padahal Diandra sedang mengajaknya bicara.
"Kamu makan dulu sana, Mama bawa makanan juga buat kamu," ucap Diandra kepada Daffa.
"Iya Ma, aku makan kalau Raline juga makan," ucap Daffa.
"Katanya Raline udah makan!" ucap Diandra dengan kening yang berkerut.