Jonas tidak memikirkan apa pun yang terjadi di lobby. Dia hanya mengarahkan Lucas untuk pergi ke apotek sekarang juga. Jika dia tidak tegas, wanita itu pasti akan mengacaukan semua rencananya. Ya, bagi Jonas, wanita itu adalah pengacau.
"Apakah kamu tidak mau bertemu dengan Destyna?" tanya Lucas. Dia menyupir mobil sedangkan Jonas duduk di jok penumpang depan. Mereka memang selalu seperti ini, tidak menggunakan supir kalau bukan perjalanan jauh.
"Apakah kamu tidak tahu bagaimana sifat dan sikap Destyna? Dia adalah orang yang paling bisa menghancurkan semua hal. Termasuk rencana kita. Jika tidak menghancurkan rencana, bisa saja dia menghancurkan mood kita hanya karena ocehannya sepanjang jalan," jawab Jonas dengan cuek.
"Mungkin nanti Destyna akan datang ke Aunty Quenna untuk melaporkanmu lagi," gurau Lucas.
"Biarkan dia melakukan apapun. Terserah dia," ucap Jonas dengan santai.
