Ariela sedang berada di kamarnya. Wanita cantik itu berdiri di balkon kamarnya. Dari sana, ia bisa melihat keindahan halaman belakang rumah yang sangat luas itu.
Ariela tersenyum saat merasakan kedua tangan kekar suaminya mulai melingkar di pinggang rampingnya.
"Sedang apa istriku di sini sendirian?"
Ariela menghela napasnya. "Menikmati udara sore."
"Padahal kalau sore seperti ini enak kalau kita duduk di bawah pohon besar itu." Rey menunjuk pohon besar yang ada di dekat taman bunga, di sana juga terlihat ada sebuah ayunan.
"Eummm, boleh. Ayo kita pergi ke sana."
Rey mengangguk, lalu mereka berdua langsung pergi ke tempat yang tadi Rey tunjukkan. Ariela melihat sekitarnya sambil tersenyum. Walau tadi ia sudah ke sini, tapi rasanya tidak membosankan sama sekali. Bahkan Ariela merasa ingin tidur sambil dikelilingi banyak bunga.
Ariela duduk di ayunan yang ada di pohon besar itu. Rey mencorongnya pelan-pelan.