"Boleh gabung?" Kiara yang begitu fokus menceritakan buku yang saat ini sedang gerinya genggam lalu mengangkat kepalanya dan menatap ke arah depan di mana seorang pria sedang berdiri dengan senyum yang begitu lebar di depan sana, Kiara tidak merespon akan kehadiran pria tersebut dirinya terlihat biasa-biasa saja bahkan Kiara menunjukkan bahwa dirinya terlihat tidak menyukai kehadiran pria tersebut berbeda hal dengan ketiga anak kecil yang ada di sana yang sudah heboh akan kehadirannya.
Ketiganya malahan meminta sang pria untuk masuk ke dalam ruangan itu dan hal tersebut membuat sang pria dengan sangat percaya diri masuk ke dalam ruangan dengan senyum yang begitu lebar. Baik Kanaya ataupun Amar begitu senang ketika melihat sang pria berada dekat dengan mereka terlebih lagi Raka yang merupakan keponakan dari pria itu interaksi yang terjadi membuat Kiara jadi ikut memperhatikan sang pria.
