"Ayolah, Principal. Aku harus mengecek kesehatan anda. Mumpung akademi sedang liburan semester. Ini waktu paling santai untuk anda, bukan? Ini perintah wakil principal, saya harus memastikan kesehatan anda. Terakhir kali, kesehatan anda dicek itu berbulan-bulan lalu." Kata Jeo agak memaksa.
Dahi Silas mengerut, entah mengapa Jeo terdengar merengek kali ini. Memohon izin untuk lakukan serangkaian tes kesehatan seperti dulu.
Silas tertawa kecil. "Aku enggak apa-apa, Jeo. Aku berada dalam kondisi sehat dan fit. Kau tahu alasannya 'kan? Selama Jean berada di sisiku, penyakit pun malas hinggap di badanku."
"Iya aku paham, mengertilah, Principal. Saya hanya jalani tugas yang diperintahkan oleh Mrs. Elvana." Jeo memasang senyum lebar, bersikap santai dan seperti biasanya.
Wakil principal bilang harus menahan Silas di ruangan kerjanya selama mungkin, sebelum semuanya siap dan berada di tempatnya.