"Bagaimana, Jeo. Ada sesuatu yang salahkah dengan putriku? Mengapa sampai sekarang dia belum sadar juga?" tanya Silas menggerendel Jeo dengan beragam pertanyaan. "Apa Jean sakit? Berbahayakah untuknya? Lantas apa yang harus kulakukan agar dia segera sadar?"
Jeo berdeham, terus mencatat di buku rekam medik milik Jean. Hampir setiap hari dia mendatangi kamar ini demi memantau perkembangan kesehatan Jean atas permintaan Principal sendiri.
Beliau kelimpungan, air muka Silas menelan banyak kecemasan. Jean belum menunjukkan perkembangan baru sejak kepulangannya dari Venzor Silversmith.
Kesadaran berupa apa pun, Jean sama sekali belum menunjukkannya. Selain napas pelan yang menyapu, tidur tenang nan nyaman bagai sleeping beauty, dan tak merespon bahkan sewaktu Silas mengajaknya berbicara.
Dia tetap terlelap panjang, tanpa menunjukkan tanda-tanda kesadaran penuhnya.
Silas begitu menunggu putrinya tersadar. Ingin sekali mencuri waktu bersama Jean.