"Ayolah, Jean. Kau lebih baik daripada ini!" Rhett tiada hentinya menyeru, melolong dengan segenap permohonannya. Dia pun telanjur pantang menyerah. "I know you still there?! I know you can hear me?!"
Berupaya menyadarkan Jean, dan berharap bisa mengakhiri kegilaan ini. Lambat-laun Neandhertal bisa hancur lebur tak menyisakan apa pun jika Jean tak dapat dihentikan.
Semua ini terjadi persis seperti dalam penglihatan di mimpi Rhett waktu itu. Ia harus bersiap dengan segala kemungkinan terburuk.
Rahang Rhett menegang, "Aku enggak mungkin melawanmu, Jean. Jangan paksa aku untuk melawanmu!" raung Rhett pilu.
Nyawa-nyawa orang tak bersalah tengah dipertaruhkan. Alam semesta beserta isinya. Rhett tidak ingin ambil resiko. Wajah-wajah baik hati warga desa Venzor Silversmith berkelebatan tanpa ampun di dalam benaknya.
Juga kebaikan keluarga Headley yang begitu luar biasa. Rhett banyak berhutang budi terhadap mereka.