"Pengecut kau, Skylark! Demi nama mendiang suamimu! Kau semestinya bisa bersikap lebih berani!" geram Verena Sterling tak terima kekalahan ini. "Lawan aku, sialan! Beginikah? Mau jadi pengecut begitu?!"
Elvana mendesis, sejujurnya dia jengkel setengah mati. Mendengar rentetan kata-kata sarkastik menyebalkan Verena Sterling. Padahal belum sepenuhnya Elvana keluarkan semua kemampuannya.
Dia sengaja menyimpan energi, merasa tidak perlu bersusah payah untuk melawan musuh sekelas Verena Sterling.
Kalau saja tidak ingat pesan Silas, dosa dan kesalahannya – Elvana mungkin akan menghabisi Verena.
Tapi ada yang lebih penting saat ini.
Dia fokus ke misi utama, menyelamatkan Strago Martland dan patahkan segel lingkaran setan ini. Bila pusat energi ini runtuh, begitu pun serangan-serangan serentak mereka ke seluruh desa bisa di kalahkan.
Sebab hanya itu caranya menghentikan peperangan ini.
