"Citra, kamu gak marah denganku, kan?"
Citra yang mendengar hal itu langsung diam, menatap ke arah Leo berada. Mulutnya masih saja bungkam, bingung harus menjawab apa dengan sahabatnya. Dia memang tidak marah, tetapi hatinya masih merasakan hal berbeda dengan pria itu.
"Citra, jangan diam saja. Aku benar-benar tidak enak hati kalau kamu begini," ucap Leo kembali. Kali ini dengan raut wajah memelas. Dia benar-benar merasa tidak enak hati jika harus bermusuhan dengan Citra.
Masa iya aku sudah jauh dengan Gisel dan sekarang harus bermusuhan dengan Citra juga, batin Leo dengan perasaan tidak karuan.
Hening. Citra yang ditanya masih saja diam, tidak mengatakan apapun dengan pandangan yang tertuju lurus ke arah pria di depannya. Tatapannya benar-benar terlihat tajam, mengamati setiap gerak-gerik Leo. Hingga dia membuang napas kasar dan menggelengkan kepala.