"Silahkan masuk," Sebuah suara dari dalam memanggil orang yang mengetuk pintu diluar. Sebuah sepatu hak tinggi warna hitam masuk kedalam ruangan seorang CEO muda. Rok hitam pendek selutut yang dikenakannya, sewarna dengan seragam atasan. Rambut perempuan yang digulung keatas itu membuat penampilannya layaknya eksekutif muda, dengan kacamata tebal minus yang dipakai.
"Ini berkas yang harus bapak tanda tangani sebelum keluar kantor." Perempuan yang diterima menjadi sekretaris baru menggantikan sekretaris lama yang resign karena pindah kerja itu, menggeser berkas yang sudah terbuka sehingga tinggal ditandatangani pria dengan warna rambut coklat tersebut.
Pria itu menghentikan jari jemarinya yang lincah mengetik diatas papan angka dan huruf lalu menghela napas panjang.
"Apa kamu sudah menyiapkan apa yang harus aku bawa sebentar lagi?"
"Sudah pak," Jawab sang sekretaris yang tidak dilirik itu sama sekali. Perempuan itu berkata dengan nada tegas dan penuh kesopanan.
