terpasang di tempat lilin di sekeliling ruang tahta. Counstine Lennox duduk di kursi tahta kayu mewah, di kanan dan kirinya terpasang obor menerangi wajahnya di malam yang gelap. Menatap seorang pria berwajah penuh luka, mengenakan pakaian dari kain halus yang terlihat kotor, berdiri menghadapnya. Bagaikan saling lempar tatapan tajam.
"Azure Martadinata. Pasukan pembunuh Kerajaan Hazzimah, Assasin dan anggota Klan Bangsawan Martadinata," ujar Counstine ada nada berwibawa, tegas dan berkuasa.
"Sungguh tidak menyangka aku akan dibawa ke sini, Kerajaan Kegelapan yang didirikan oleh Penyihir Hitam seperti kamu." Azure menatap hina, tidak takut dengan Counstine yang seorang raja dari Kerajaan Grimoire. "Kamu hanya seseorang yang berlari dari kejahatan masa lalu, seorang penjahat. Untuk apa aku harus tunduk padamu?"
