Di ruang tahta Gosswardt. Arabella duduk di kursi singgasana tanpa pendampingnya, Henry yang masih berada di Regena. Ruang tahta yang di dominasi warna biru rembulan, sangat kontras dengan nyala redup dari setiap kandil yang terpasang di sekeliling ruang tahta dan dua obor menyala di cawan besar di ke dua sisi kursi singgasana, dengan di belakang terpahat kelopak bunga tulip, lambang Kerajaan Gosswardt. Tatapan aura berkuasa terpancar jelas di wajah anggun Arabella sebagai Ratu Gosswardt, terlihat bengis dan angkuh, menatap kelima tawanan Hazzimah yang telah Arabella tangkap dan kini, di biarkan mereka terduduk di lantai ruang tahta menghadapnya. Arabella beranjak dari kursi singgasana, berjalan ke arah lima tawanan Hazzimah. Mengulas seringai mengerikan, berjalan ke sana kemari, memerhatikan lima tawanan Hazzimah itu.