"Ada apa, Bu?" Tanya Arya dengan suara yang lemah lembut.
"Apakah kamu sudah tahu di mana Azka? Apakah dia masih ada di negara ini atau sudah kembali ke Indonesia?" Tanya Bu Anisa dengan cemas.
Arya merasa kasihan melihat ekspresi ibunya yang begitu menyedihkan. Ia tahu bagaimana perasaan Ibunya yang sudah lelah. Di satu sisi, ia mengakui kehebatan seorang perempuan saat melihat betapa tangguhnya sang ibu saat di hadapkan dengan masalah yang bertubi-tubi.
'Kasihan Ibu, ia harus menghadapi masalah yang datang bersamaan. Belum selesai soal Arcyen, soal kakak Azka, soal Ayahku tapi sekarang timbul masalah baru yang menerpa kakak perempuan ku. Ibu pasti merasa sangat tertekan saat ini!' Gumam Arya.
"Arya, kenapa kamu diam saja?" Bu Anisa mulai tidak sabar karena Arya belum juga memberikan nya jawaban.
Arya menarik napas dalam, ia lalu menatap jauh ke dalam mata ibunya.