"Jadi apakah kau berusaha untuk tetap memiliki cinta Bastian karena kau takut nanti tidak akan mendapatkan cinta lagi karena ayahmu saja memperlakukanmu seburuk itu?'
"Aku tidak yakin dengan jawabannya," kata Stella yang merenungi kata-katanya sendiri. "Tapi sepertinya memang begitu aku sudah sangat nyaman saat bersama Bastian. Aku bahkan tidak pernah merasakan kenyamanan ini bahkan ketika aku berpacaran dengan banyak orang di masa lalu. Tidak ada satupun lelaki yang benar-benar memperdulikan kehidupanku dan masalah keluargaku kecuali Bastian. Mereka-mereka hanya tertarik soal percintaan, mereka semua hanya tertarik mengenai wajahku dan juga kepopuleranku. Akan tetapi mereka tidak mau menyelami lebih dalam jadi saat berpacaran aku benar-benar merasa sendiri.
"Aku tidak ingat apa aku pernah merasakan perasaan itu selama hidupku. Aan tetapi aku tahu rasanya seburuk apa jika kau sangat takut kehilangan seseorang."
"Setidaknya kita punya persamaan."