"Stella sebenarnya pintar. Akan tetapi dia cenderung fokus pada hal-hal yang tidak penting karena buktinya dia malah fokus menyingkirkan semua teman gadis yang kumiliki alih-alih memperbaiki hubungan kami."
"Tunggu dulu!" kata Darren menyela. "Kau bilang korban terakhir ada di rumah sakit? Apa artinya dia sempat membully sebelumnya?"
Bastian mengangguk.
Sebenarnya Bastian tidak tega untuk mengatakan atau menceritakan mengenai keburukan Stella kepada Darren saat ini. Karena Biar bagaimanapun dia masih memiliki perasaan kepada gadis itu.
Hanya saja dia menganggap bahwa kali ini tidak ini bisa disembunyikan terus-terusan. Salah satu alasannya adalah karena memang ini sudah keterlaluan.
Lagi pula bukan Bastian orang pertama yang mencoba untuk mengangkat kembali topik ini dan membocorkannya kepada Darrren akan tetapi justru lelaki itu yang pertama kali membuka masalah ini dengan Bastian. Jadi dengan tenang dia mencoba untuk menyeimbangkan dua perasaannya yang kontradiktif.