Sebuah ruangan seukuran 6 tikar tatami. Semua kamar dilapisi dengan sejumlah besar kertas yang mencapai langit-langit.
"... Ini akan menjadi dua bulan yang kuat."
Ryan mengucapkan kesan yang berlawanan dari apa yang dia pikirkan sebelumnya. Saat itu, Tika sedang menunggu Ryan di penginapan.
Dia tidak punya uang. Tika tidak tahu bagaimana menggunakannya bahkan jika dia memilikinya. Jadi Tika harus menunggu sampai Ryan kembali.
"Nyonya Tika."
Tika membaca buku yang dia dapatkan sendiri di tempat seperti aula penginapan. Tika, yang tidak tahu akal sehat, harus membaca buku dan belajar akal sehat sebanyak mungkin.
Namun, seseorang memanggilnya. Orang yang berbicara dengan dia adalah Afita, "Santo Perlindungan".
"apa yang telah terjadi?"
Ajukan pertanyaan secara diam-diam dengan hati-hati.
"Apakah Anda memiliki Tuan Ryan.?"
"Tidak, suamiku pergi ke cabang Serikat Petualang."
"...Begitukah? Sulit untuk memiliki seseorang seperti dia sebagai seorang suami."
"Apa itu?"
