"Kenapa? Kamu nggak mau jauh-jauh dari Rania, ya?" goda Marissa membuat Alva langsung memalingkan wajah dengan pipi yang tampak memerah.
""Bu-bukan begitu, Bunah. Aku hanya …."
"Udah kamu tenang saja! Bubund janji nggak bakal aneh-aneh atau ngebiarin Rania ada yang godain. Kamu sebaiknya langsung pulang saja. Biarkan kami para wanita bersenang-senang hari ini," ucap Marissa memotong perkataan anaknya.
"Ta-tapi, Bun, aku …."
"Udah sana! Bubund harus pergi sekarang biar nggak kemalaman," ujar Marissa segera masuk ke dalam mobil tanpa menghiraukan anaknya lagi.
Alva yang melihat kelakuan ibunya hanya bisa menghela nafas kasar. Perasaannya benar-benar tidak enak saat ini. Alva takut kalau Rania sampai nekad memberitahukan ibunya perihal kebenaran hubungan mereka. Tentu itu akan membuat sang ibu sedih nantinya.
