"Siapa dia, Valdo? Aku sama sekali tidak pernah mendengar tentangnya. Kau harus menceritakan semuanya padaku."
Permintaan Lexa jelas begitu ingin tahu mengenai siapa sebenarnya sosok yang Valdo hamili. Dia juga tak habis pikir sebenarnya setelah kakaknya, dalam beberapa bulan adiknya juga akan menyusul menjadi seorang ayah. Valdo menceritakan semuanya, bagaimana semuanya bermula hingga kemarahan ayah Cherry yang bahkan membuatnya terluka.
"Jadi luka di wajahmu ini karena ayah gaids itu?" tanya Faith.
"Iya begitulah. Dia memukulku beberapa kali."
"Kau tahu kan kau pantas mendapatkannya?" Lexa bertanya dengan sorot mata tajam.
"Iya iya aku tahu. Aku sudah minta maaf, Lexa." Valdo menunjukkan wajah melasnya.
"Sebenarnya dia juga tak sepenuhnya salah. Valdo sedang mabuk dan Cherry itu petinju. Maksudku kalau dia mau, dia bisa memukul Valdo yang sedang mabuk dengan telak saat itu dan meninggalkannya kan? Tapi dia malah… kau tahu kan?" Faith mencoba membela dari sudut pandang pria.
