***
"Terima kasih atas kedatangan anda sekalian dalam rapat mingguan bersama CEO dan Wakil CEO. Dengan ini, rapat selesai. Selamat sore dan sampai jumpa lagi esok," ujar Kenneth yang menutup rapat tersebut dengan senyuman.
Arkhano langsung berdiri bahkan sebelum Eduart mengambil ancang-ancang untuk berdiri. Membuat atensi di ruang rapat itu mengarah padanya, termasuk Eduart yang langsung menaikkan sebelah alis.
"Mau ke mana buru-buru begitu?" tanya Eduart pada anak bungsunya.
"Sudah jam pulang, Yah." Arkhano menjawabnya dengan semangat.
Franky yang ada di sebelah Eduart pun langsung tertawa kecil. Dia menatap putra tuannya itu dengan tak percaya. Begitupun orang-orang yang ada di sana. Seluruh kantor pun tahu kalau putra Eduart Bakrie Wijaya itu penggila kerja dan sebagian lainnya lagi tahu kalau akhir-akhir ini, pria itu selalu ke luar dari kantor sebelum jam lima sore dan kembali lagi ketika matahari hampir tenggelam untuk menyambung pekerjaannya bersama dengan Kenneth.