Pagi hari tiba, Dara terbangun dari tidurnya. Ia merasakan tubuhnya berat dan semua itu di sebabkan oleh pria di sampingnya yang memeluknya begitu erat, ingin Dara lepaskan pelukan itu tapi tidak bisa. Dara menepuk pelan pipi suaminya memintanya melepaskan pelukannya.
"Rio, bangun! Lepaskan pelukanmu, aku mau ke kamar mandi. Rio!" panggil Dara pada Rio.
Namun bukannya melepaskan Rio malah mengeratkan dekapannya, membuat Dara mendengus kesal.
"Rio! Bangun!" panggil Dara dengan kesal.
"Berisik! Aku masih mengantuk," jawab Rio masih menutup matanya.
"Rio aku harus mandi! Ini sudah jam 5, kita harus solat subuh!" tekan Dara dengan eskpresi kesalnya.
Seketika Rio membuka matanya dan menatap Dara aneh, Dara yang di tatap Rio dengan dalam pun jadi salah tingkah.
"Kenapa menatapku begitu?" protes Dara sambil mengalihkan pandangannya ke arah lain.
"Kamu solat?" tanya Rio memastikan.
