Mereka berdua berjalan mengendap-endap melewati samping rumah Emily, menurut pendengaran yang dari Nicholas, mereka berdua sekarang telah berada di jalur yang tepat.
Meksipun dari tadi Roran merasa iri dengan kemampuan laki-laki yang berada di depannya sekarang, namun dia mencoba untuk mengontrol rasa irinya itu, karena saat ini bukanlah waktu yang tepat untuk memiliki sifat seperti itu.
Langkah kaki Nicholas terhenti seketika, matanya terpejam, dan dia memiringkan sedikit kepalanya, mencoba mendengarkan kembali di mana arah dari suara yang dia bisa dengan dengan jelas itu.
[Suara desahan nafas yang mulai memelan]
[Decitan kursi yang berpindah dari dengan perlahan]
[Jarak mereka dengan ruangan tersebut sudah tidak terlalu jauh]
"Lewat sini," Nicholas berkata sambil memanjat sebuah dinding yang berada di sebelah kanannya, Roran yang melihat hal itu dengan cepat dia melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan oleh Nicholas.