"Tolong maafkan kami pasien tidak bisa kami selamatkan. Kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk menyelamatkannya." ucap Dokter sambil melepas maskernya.
"Tidak!! tidak mungkin!! tidak mungkin Azam meninggal!! aku tidak percaya ini!!" teriak Sheisha sambil menangis histeris berlari ke dalam ruang UGD tanpa memperdulikan perawat yang sedang menangani Azam.
Dengan menangis keras, Sheisha memeluk Azam dengan sangat kuat. Dua perawat yang ada di samping Azam berusaha melepaskan pelukan Sheisha. Namun Sheisha semakin kuat memeluk Azam hingga dua perawat itu kewalahan.
"Nona, sebaiknya anda keluar agar kita bisa menyelesaikan pekerjaan kita." ucap salah satu perawat memberikan penjelasan pada Sheisha kalau Azam sudah meninggal.
"Tidak Suster, aku tidak akan pergi dari sini!! dan Azam tidak meninggal!! Azam masih hidup! aku masih bisa mendengarkan detak jantungnya." ucap Sheisha sambil memeluk Azam dengan meletakkan kepalanya di atas dada Azam.