DI ISTANA TUJUH WARNA
Ayah dan ibu, lumpika rere dan rena telah pulang. setibanya di istana. para pengawal istana dan para pelayan menyambut kepulangan raja dan ratu mereka.. di saat semuanya bergembira seketika itu ratu yami terdiam hairan. kerna kedua puterinya tidak kelihatan. lalu ratu yami bertanya kepada salah seorang pelayan istana..!!
Ratu yami: Kemana kedua puteriku pagi?
Pelayan istana: Maaf yg mulia hanya putra riko di beritahu
Ratu yami: Riko kemana kakakmu?
Riko: Mereka sedang berkerja ibu
Ratu yami: Mengapa mereka ingin berkerja, ini alasan ibu tidak terima
Pelayan istana: Maaf yg mulia, tapi semenjak puteri Lumpika kembali mereka jadi akrab lalu
Pelayan tersebut menceritakan kepada ayah dan ibu tiri lumpika. mereka berdua pn merasa lega setelah mendengar bahawa anak-anak mereka suda mula akrab. lalu yami pergi ke bilik tidur rena namun terkunci. lalu yami pergi ke bilik tidur rere, lalu yami duduk termenung di atas katil rere. dirinya sangat merindukan puteri-puterinya. lalu di saat yami ingin baring di katil tempat tidur rere. seketika ia melihat sekeping sampul kertas putih di bawa meja solek rere. lalu ia pn bangun lalu mengambil surat itu tersebut lalu membaca semua isi surat itu.. seketika ia terkejut sampai terjatuh, tak terkata-kata isi surat itu. sekerang ratu yami tahu kemana puteri-puterinya nya pergi. namun ia berdiam diri saja. ia faham mengapa surat itu rere sembunyikan di situ. itu kerna rere dan rena takut lumpika membaca isi surat tersebut.. lalu ratu yami menggenggam surat itu tersebut dan pergi menghampiri bilik tidur lumpika. lalu yami masuk ke dalam dan meletakkan surat itu tersebut di atas meja lumpika. ratu yami berfikir jika ini suda saatnya lumpika tahu kebusukan hannah sahabatnya
PART 1)